Feeds:
Pos
Komentar

Archive for the ‘Renungan’ Category

Senin, 27-April-2009; 09:22:30 WIB
4 Inspirational Lessons

Oleh : Muk Kuang Author Think and Act like A Winner

Mungkin awalnya banyak orang yang belum mengenal siapa Charice Pempengco, tapi semenjak video menyanyinya di

download oleh jutaan pengunjung di situs YouTube, yang penasaran mendengar suaranya dan ditambah penampilan Charice

di acara Oprah Winfrey, akhirnya namanya perlahan mulai terdengar di beberapa penjuru dunia. . (lebih…)

Read Full Post »

Berpegang pada Impian

Artikel Tetap

Senin, 27-April-2009; 11:26:44 WIB
Mimpi dan Berjuang!

Oleh : Andrie Wongso

Dikisahkan, pada tahun 1867, hiduplah seorang ahli teknik kelahiran Jerman bernama John Augustus Roebling. Ia bermimpi membangun sebuah jembatan yang menghubungkan Kota New York dan Long Island. Impian John tidak mendapat dukungan bahkan ditertawakan oleh banyak temannya. Mereka mengganggap proyek itu adalah ide yang paling gila dan impossible di zaman itu. Maka, John pun hanya bisa berbagi impian dengan anaknya, Washington Roebling. Washington juga seorang ahli teknik. Ayah dan anak itu berjuang bersama untuk mewujudkan impian itu. (lebih…)

Read Full Post »

Renungan Bung Romi

Teknik Mempengaruhi Orang Lain

by Romi Satria Wahono

manajemen.jpgSaya bukan orang yang berpengaruh, itu sudah pasti, karena saya tidak punya apa-apa? Bukan konglomerat, bukan pejabat elit, tapi saya hanya seorang PNS golongan rendah di sebuah lembaga bernama LIPI ;). Yang pasti ada yang menarik, bahwa sebenarnya orang lain terpengaruh dengan kita, bukan hanya karena kedudukan atau kekayaan kita, tapi masih banyak faktor lain sehingga sampai pada kondisi dimana kita bisa mempengaruhi orang lain. Bahasa gampangnya, bagaimana sih cara mempengaruhi orang lain? Itu yang akan kita bahas kali ini. Ambil nafas dulu dan klik

Bagaimanapun juga pemahaman terhadap teknik mempengaruhi (influence tactics) orang lain menjadi satu spektrum penting, tidak hanya untuk seorang politikus, tetapi juga untuk para pemimpin baik formal maupun informal, pelatih bola, saleman, dan juga diperlukan bagi para pedjoeang IT yang sedang dalam usaha memperdjoeangan ide-idenya ;). Usaha mengubah sikap, opini, dan perilaku orang lain (target person) dalam satu kerangka proses yang fitrah, smooth dan tanpa pertentangan, adalah muatan penting dari taktik atau teknik mempengaruhi. (lebih…)

Read Full Post »

Sekar in action

Sekar in action

Hari ini Minggu tanggal 3 Agustus 2008, kita sekeluarga mengadakan perjalanan wisata ke Telaga Ngebel yang sekaligus mengenang awal pendekatan cinta kasih kita yang baru berumur jagung dan untuk buah hati kita “Sekar”.

Banyak hal yang bisa kita petik dari perjalanan ini:

My Sweet heart, mari kita lihat ulah dari Tersayang. Banyak hal yang bisa kita pelajari, banyak contoh yang diberikan kepada kita, bahasa dan perilakunya merupakan ungkapan hidup yang hakiki.

Read Full Post »

Misteri Sebuah Angka

Reyog Ponorogo.

Sebuah foto Reyog Ponorogo yang digarap oleh para team warok DKI Jakarta. Mungkinkah dari TMII atau dari lokasi yang lain dalam mengabadikan momen tersebut. Tetapi yang pasti, keberadaan reyog begitu layak dipertontonkan dalam dunia internasional. Berbagai simbol kehidupan telah ditunjukkan dalam kesenian tersebut. Perjalanan kehidupan sebuah kerajaan, hal ini bisa diimplementasikan dalam kerajaan “raga” maupun kerajaan “jiwa” ataupun kerajaan Nyata.

Melihat gambar tersebut, saya mulai berpikir, ada apa dengan reyog ponorogo dengan misteri sebuah angka.

Ada apa dengan REYOG? Ada apa dengan ANGKA?

Marilah kita lihat dari berbagai sisi. Walau masih banyak kekurangan, alangkah baiknya bila kita tetap berbaik hati dalam mensikapi dan mencari solusi dari sebuah gambar.

Reyog dan Angka adalah sebuah rangkaian yang tak terpisahkan satu dengan yang lain. Kedua hal tersebut ada kesamaan, yaitu sama-sama sebuah simbol.

Menurut Bpk. Henri W, seorang pengamat sosial mengatakan, bahwa kita dapat mensikapi segala permasalahan apabila mau mengaca pada Abu Nawas. Dia adalah seorang yang cerdik dan bijaksana, santun dalam bertutur kata. Sehingga boleh dibilang Abu Nawas adalah sebuah tokoh klasik yang modern cara berpikirnya.

Berikut ada beberapa tips untuk mensikapi kehidupan ini dengan cara yang cerdik dan bijaksana:

1. Lihatlah persoalan anda dengan berbagai cara yang berbeda dan cari perspektif baru yang belum pernah dipakai oleh orang lain (atau belum diterbitkan!).
Leonardo da Vinci percaya bahwa untuk menambah pengetahuan tentang suatu masalah dimulai dengan mempelajari cara menyusun ulang masalah tersebut dengan berbagai cara yang berbeda. Ia merasa bahwa pertama kali melihat masalah itu terlalu prubasangka. Seringkali, masalah itu dapat disusun ulang dan menjadi suatu masalah yang baru.

2. Bayangkan!

Ketika Einstein memikirkan suatu masalah, ia selalu menemukan bahwa perlu untuk merumuskan persoalannya dalam berbagai cara yang berbeda-beda yang masuk akal, termasuk menggunakan  diagram-diagram. Ia membayangkan solusi-solusinya dan yakin bahwa kata-kata dan angka-angka tidak memegang peran penting dalam proses berpikirnya.

3. Hasilkan! Karakteristik anak jenius yang membedakan adalah produktivitas.

Thomas Edison memegang 1.093 paten. Dia memberikan jaminan produktivitas dengan memberikan ide-ide pada diri sendiri dan asistennya. Dalam studi dari 2.036 ilmuwan sepanjang sejarah, Dekan Keith Simonton, dari University of California di Davis, menemukan bahwa ilmuwan-ilmuwan yang dihormati tidak hanya menciptakan banyak karya-karya terkenal, tapi banyak yang buruk. Mereka tidak takut gagal, atau membuat kesalahan besar untuk meraih hasil yang hebat.

4. Buat kombinasi-kombinasi baru.

Kombinasikan, and kombinasikan ulang, ide-ide, bayangan-bayangan, and pikiran-pikiran ke dalam kombinasi yang berbeda, tidak peduli akan keanehan atau ketidakwajaran. Keturunan hukum-hukum yang menjadi dasar ilmu genetika modern berasal dari pendeta Austria, Grego Mendel, yang mengkombinasikan matematika dan biologi untuk menciptakan ilmu pengetahuan baru.

5. Bentuklah hubungan-hubungan.

Buatlah hubungan antara peroalan-persoalan yang berbeda Da Vinci menemukan hubungan antara suara bel dan sebuah batu yang jatuh ke dalam air. Hal ini memungkinkan Da Vinci untuk membuat hubungan bahwa suara mengalir melalui gelombang-gelombang. Samuel Morse menciptakan stasiun-stasiun penghubung untuk tanda-tanda telegraf ketika memperhatikan stasiun-stasiun penghubung untuk kuda-kuda.

6. Berpikir secara berlawanan.

Ahli ilmu fisika Niels Bohr percaya bahwa jika anda memegang pertentangan secara bersamaan, kemudian anda menyingkirkan pikiran anda dan akal anda bergerak menuju tingkatan yang baru. Kemampuannya untuk membayangkan secara bersamaan mengenai suatu partikel dan suatu gelombang mengarah pada konsepsinya tentang prinsip saling melengkapi. Dengan menyingkirkan pikiran (logis) dapat memungkinkan akal anda untuk menciptakan sesuatu yang baru.

7. Berpikir secara metafor.

Aristotle menganggap metafora sebagai tanda yang jenius, dan percaya bahwa individual yang memiliki kapasitas untuk menerima persamaan antara dua keberadaan yang berbeda dan menghubungkannya adalah individual yang punya bakat khusus.

8. Persiapkan diri anda untuk menghadapi kesempatan.

Bilamana kita mencoba sesuatu dan gagal, kita akhirnya mengerjakan sesuatu yang lain. Hal ini adalah prinsip pertama dari kekreatifan. Kegagalan dapat menjadi produktif hanya jika kita tidak terfokus pada satu hal sebagai suatu hasil yang tidak produktif. Sebaliknya, menganalisa proses, komponen-kompnen dan bagaimana anda dapat mengubahnya untuk memperoleh hasil yang lain. Jangan bertanya, “Mengapa saya gagal?” melainkan “Apa yang telah saya lakukan?”

Read Full Post »